Rp. 1,5 Miliar Dana Shering PNPM Belum Terealisasi

08.28 Diposting oleh HERI IRAWAN
NGABANG- Masuknya Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri-P2KP di Kabupaten Landak memang harus didukung oleh Pemkab setempat. Apalagi PNPM Mandiri-P2KP ini sudah diadakan MoU antara Bupati Landak dengan pusat. “Tapi sampai 2008 ini sangat disayangkan bahwa kesepakatan dana shering PNPM Mandiri-P2KP dari Rp. 7,5 miliar, sebanyak Rp. 1,5 miliar belum terealisasi,” ujar sekretaris Komunitas Belajar Perkotaan (KBP) P2KP Landak Iskandar.
Iskandar yang ditemui di Kantor Bupati Landak, Rabu (12/11) mengatakan semestinya Landak patut bersyukur karena program ini sudah masuk ke Landak. Tapi kalau tidak didukung oleh Pemkab Landak, khususnya melaui instansi terkait, ia yakin untuk ke depan Landak akan sulit mendapatkan kepercayaan dari pihak luar. “Karena PNPM ini memang bentuknya hibah, tapi pinjaman pusat kepada luar negeri,” katanya.
Ditambahkan tokoh masyarakat adat Melayu ini, selama 3 tahun dari 2006 sampai 2008, Bupati Landak melalui panitia anggaran eksekutif sudah mengintruksikan bahwa setiap instansi yang berhubungan dengan proyek PNPM Mandiri-P2KP harus melakukan shering.
Ia mengakui memang ada dana yang dialokasikan dalam paket kemitraan. Tapi pada dasarnya dana shering tersebut tidak bisa dikeluarkan oleh instansi terkait. “Padahal disitu sudah jelas aturan bentuk dana sheringnya. Artinya, bisa
uang tunai yang masuk di rekening atau berupa program.
Namun kegiatannya di lapangan pada wilayah sasaran yang sama dengan program PNPM-P2KP, untuk kegiatan yang memakai dana shering itu semestinya jangan ditenderkan, harus bisa dipisahkan,” ungkapnya. Namun selama ini, sambungnya lagi, pada kenyataannya semua proyek ditenderkan. Hal inipun mungkin sudah menjadi kebiasaan Pemkab Landak melalui instansi terkait bahwa setiap proyek harus ditender.
“Padahal dana shering itu pada dasarnya dibawah Rp. 50 juta setiap program yang berhubungan dengan program Pronankis atau PJM P2KP,” katanya.
Ia mengharapkan ada ketegasan dari Pemkab Landak, khususnya bupati untuk memberikan pemahaman ini. Sebab masih banyak instansi yang salah pemahaman tentang shering dalam program kegiatan PNPM Mandiri-P2KP. (wan)
You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "Rp. 1,5 Miliar Dana Shering PNPM Belum Terealisasi"


Powered by www.tvone.co.id