NGABANG- Sejak dibukanya penerimaan CPNS yang dimulai kemarin, ratusan masyarakat menyerbu Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Landak untuk mendapat informasi seputar penerimaan CPNS maupun pelamar yang akan menyerahkan berkas lamaran. Tidak hanya di BKD saja, di Dinas Catatan Sipil, Kependudukan, Tenaga Kerja dan Pemberdayaan Masyarakat (Discapilduknaker dan PM) Landak juga tak luput dari serbuan para pelamar. Kebanyakan para pelamar mengesahkan kartu kuning (AK 1) di instansi tersebut. Namun ada juga yang membuat kartu AK 1.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Landak Ludis yang meninjau langsung suasana penerimaan CPNS di BKD Landak mengharapkan kepada para pelamar harus mengikuti semua peraturan yang sudah ditetapkan. “Di kantor inikan sudah ada pengumuman syarat-syarat penerimaan CPNS. Kemudian, saya juga meminta jagalah ketertiban, para pelamar harus sabar dan mereka harus antri, jangan semuanya mau duluan. Tenaga dan ruang yang ada di BKD Landak inipun terbatas,” ujar Ludis.
Mantan Kepala Bappeda Landak inipun mengingatkan bahwa bagi pelamar yang tidak terakomodasi kualifikasinya, supaya dimaklumi. Sebab formasi penerimaan CPNS merupakan formasi dari pusat. “Kita memang banyak mengajukan formasi, tapikan tidak semuanya bisa terpenuhi. Pikir-pikir di kabupaten ini mungkin 2000 pegawai masih bisa masuk kalau dilihat kebutuhan pegawai. Guru-guru saja masih banyak kurang. Seperti guru-guru agama yang banyak protes,” katanya. Ia menambahkan, tenaga guru agama di Landak ini memang masih sangat kurang. Buktinya masih banyak sekolah-sekolah yang belum memiliki guru agama secara khusus. “Sebetulnya Departemen Agama (Depag) harus pro aktif juga untuk membuka formasi guru agama sebanyak-banyaknya, jangan malah dibebankan ke Pemkab,” harapnya.
Ia juga mengingatkan kepada para pelamar supaya mewaspadai adanya calo yang mengambil kesempatan dalam penerimaan CPNS untuk mencari keuntungan pribadi. Ia berharap tidak ada calo yang mengambil kesempatan dalam penerimaan CPNS ini. “Saya sudah menekankan kepada para pegawai jangan mencari kesempatan dalam penerimaan CPNS di Landak ini. Kalau ada, saya mengusulkan kepada bupati supaya dipecat saja pegawai yang menjadi calo atau segera dilaporkan kepada polisi. Kitapun tetap memantau proses pelaksanaan penerimaan CPNS tersebut,” tukasnya. (wan)
You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "Ludis: Pelamar Harus Mengikuti Semua Peraturan Yang Sudah Ditetapkan"


Powered by www.tvone.co.id