Kilas
BILA tidak ada perubahan jadwal, Kamis (12/3) malam ini di Yayasan Hati Suci Ngabang, Camat Ngabang Julimus. S.IP, mengundang pengusaha karet. Ini dilakukan camat Ngabang, dalam rangka menertibkan semua pedagang karet yang selama ini dianggap menjadi permasalahan, dimana menghasilan polusi udara yang tidak enak dan pandangan yang kurang sedap mata. “Karena kita banyak mendapat masukan dan laporan warga, maka kami berinisiatip untuk mengundang seluruh pedagang karet di pasar Ngabang. Mudah-mudahan pertemuan ini direspon baik oleh pedagang karet,” kata Jumimus.
Berapa jumlah pedagang karet yang diundang? Mantan camat Menyuke ini mengatakan, sekitar 25 pengusaha karet yang ada di dalam Kota Ngabang. “Mereka ini kita undang pukul 19.00 WIB, dan saya berharap semuanya hadir,” harapnya.
Pertemuan ini, kata Julimus, sangat penting, dalam rangka mencari solusi terbaik dalam penempatan karet-karet. Sehingga yang tadinya ruko mereka dipandang tidak sedap mata dan menghasilan udara yang tidak enak, dengan sendirinya akan terlihat pasar Ngabang yang bersih, indan dan nyaman. “Ini harus kita lakukan, dalam rangka kita mengejar Adipura Tahun 2009. Program ini tidak akan bisa berjalan dengan baik, tanpa ada dukungan dan kerjasama yang baik antara pedagang karet maupun masyarakat,” kata Julimus. (wan)
BILA tidak ada perubahan jadwal, Kamis (12/3) malam ini di Yayasan Hati Suci Ngabang, Camat Ngabang Julimus. S.IP, mengundang pengusaha karet. Ini dilakukan camat Ngabang, dalam rangka menertibkan semua pedagang karet yang selama ini dianggap menjadi permasalahan, dimana menghasilan polusi udara yang tidak enak dan pandangan yang kurang sedap mata. “Karena kita banyak mendapat masukan dan laporan warga, maka kami berinisiatip untuk mengundang seluruh pedagang karet di pasar Ngabang. Mudah-mudahan pertemuan ini direspon baik oleh pedagang karet,” kata Jumimus.
Berapa jumlah pedagang karet yang diundang? Mantan camat Menyuke ini mengatakan, sekitar 25 pengusaha karet yang ada di dalam Kota Ngabang. “Mereka ini kita undang pukul 19.00 WIB, dan saya berharap semuanya hadir,” harapnya.
Pertemuan ini, kata Julimus, sangat penting, dalam rangka mencari solusi terbaik dalam penempatan karet-karet. Sehingga yang tadinya ruko mereka dipandang tidak sedap mata dan menghasilan udara yang tidak enak, dengan sendirinya akan terlihat pasar Ngabang yang bersih, indan dan nyaman. “Ini harus kita lakukan, dalam rangka kita mengejar Adipura Tahun 2009. Program ini tidak akan bisa berjalan dengan baik, tanpa ada dukungan dan kerjasama yang baik antara pedagang karet maupun masyarakat,” kata Julimus. (wan)
0 Response to "காமத் Undang Pengusaha Karet"