Dua Program Strategis Turunkan Angka Kemiskinan

09.13 Diposting oleh HERI IRAWAN
KABUPATEN Landak sampai saat ini masih terus berupaya untuk menurunkan tingkat kemiskinan yang masih dirasakan cukup besar. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2009, jumlah penduduk miskin masih mencapai angka 55.830 jiwa atau 15,83 persen. Untuk itulah Bupati Landak Adrianus Asia Sidot beserta jajarannya terus berupaya untuk menurunkan angka kemiskinan tersebut. “Kita berharap paling tidak angka kemiskinan ini dapat kita tekan satu digit atau sekitar 7,00 persen untuk lima tahun ke depan,” harap Bupati ketika membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)-RKPD Landak belum lama ini di aula besar Kantor Bupati Landak.

Dijelaskan Bupati, ada dua program strategis yang akan dijalankan Pemkab Landak untuk menurunkan angka kemiskinan tersebut. Pertama, pembangunan kawasan industri Mandor. “Kita berharap kawasan industri Mandor ini akan dapat menciptakan iklim investasi yang bisa berkembang pada masa yang akan datang. Kawasan industri Mandor inipun mempunyai multiplier effect bagi Landak secara keseluruhan, baik dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat dan Pemerintah Daerah dan secara umum akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah ini,” ujarnya.
Kedua, pengembangan Kawasan Usaha Agribisnis Terpadu (KUAT) di Senakin Kompleks. Kawasan strategis ini sesuai dengan SK Gubernur Kalbar No. 436 tahun 2004. “Ada juga kawasan Sebangki Kompleks dan Sompak Kompleks dalam rangka menjadikan Landak sebagai lumbung pangan di Kalbar,” katanya. Ia menambahkan, program-program prioritas yang mengacu pada kebijakan umum semuanya bermuara pada penanggulangan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan lahir batin masyarakat Landak. (wan)
You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "Dua Program Strategis Turunkan Angka Kemiskinan"


Powered by www.tvone.co.id