NGABANG- Aksi damai dilakukan 34 mahasiswa dari penghuni asrama Kabupaten Landak dari Kota Pontianak, Selasa (10/3), kemarin di Dinas Pendidikan (Diknas) Kabupate Landak. Kehadira perdana mereka kali ini, disambut langsung Kadis Pendidikan Aspansius. S.IP. Namun, sebelum puluhan mahasiswa ini diajak duduk satu meja di aula Pertemuan Diknas Kabupaten Landak.
Dipintu masuk Diknas, Koordinator Aksi Damai Pilipus mengatakan mereka hadir bukan dengan naik tidak baik, tapi melakukan aksi damai di Diknas Kabupaten Landak, guna menindak lanjuti hasil permohonaan mereka terhadap perbaikan asrama mahasiswa Kabupaten landak di Kota Pontianak. “Kami melakukan aksi damai ini legal, kami sudah membuat surat di Kepolisian, dan kami berjanji tidak akan merusak fasilitas pemerintah,’ kata mahasiswa Fakultas Pertanian Untan Pontianak.
Selain itu, dalam surat proposal permintaan lainnya, mereka meminta perbaikan segera WC, penambahan daya listrik, penampungan air bersih, perbaikan dan penambahan jemuran pakaian, perbaikan permukaan halaman yang kini sudah mulai turun, meminta adanya pihak pengawas dalam membina mahasiswa Kabupaten Landak, minimal 1 bulan 2 atau 3 kali datang di asrama. “Khusus untuk WC, semunya ada 6 buah berada dilantai dasar, rusak ada 5 buah dan 1 buah digunakan puluhan penghuni asrama,” jelas Ketua Asrama Kabupaten Landak ini.
Menanggapi permintaan mahasiswa asal Kabupaten Landak ini, akhirnya pembicaraan selanjutnya di aula pertemuan Diknas Kabupaten Landak. Dalam pertemuan kemarin, tampak hadir Kabid Psendidikan Non Formal Drs. Sudirman, Kabid Saran dan Prasarana Pendidikan Drs. Antonius Udin, Kabid Pendidikan Dasar TK/SD/SMP Drs. Deodimus (Pak Ulun), dan Kabid Pendidikan Menegah (Dikmen) SMP/SMA/SMK, Saul Ngange S.Pd.
Dalam arahannya Kadis Pendidikan Kabupaten Landak Aspansius meminta kepada pihak pengurus asrama mahasiswa Kabupaten Landak, segera mengakomudir semua keperluan, dengan catatan mengunakan prinsip skala priorotas. “Kalau memang dari pihak adik-adik meminta untuk pertama yang harus diperbaiki WC, maka buatlah apa-apa yang menjadi skala prioritas, dan setelah itu diberikan kepada pihak Diknas Kabupaten Landak,” katanya.
Aspansius juga mengakui, dirinya menjabat sebagai Kadis Pendidikan Kabupaten landak, belum sampai 1 bulan, teptanya dilantik tanggal 12 Februari 2009, artinya jabatan yang dia emban sekarang adalah program Kadis terdahulu. Artinya dia hanya melanjutkan program tahun 2009. “Untuk segera membangun kerusakan-kerusakan di asrama, saya kira sudaj tidak bisa lagi, karena kita sudah masuk APBD tahun 2009. Kalaupun bisa kita masukan dalam APBD 2010. Adik-adik juga tidak perlu khawatir, mungkin keperluan skala prioritas seperti WC, bisa kita masukan dalam perubahan anggaran sekitar bulan Agustus 2009,” katanya memberikan solusi.
Sebelum mengakhiri pertemuan, oleh Wakil Ketua Pepen, didampinggi dan Bendahara Renggo, kembali meminta kepada pihak Diknas Kabupaten Landak, menindaklanjuti dengan melakukan pertemuan ulang di asrama mahasiswa Kabupaten Landak di Kota Pontianak.
Menyangkut jadwal, kata Pepen, terserah dari pihak Diknas Kabupaten Landak hadir di asrama, apakah pada siang hari, maupun malam hari. Dari pihak asrama, siap menyediakan waktu untuk pertemuan. (wan)
You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "Penghuni Asrama Mahasiswa Landak Minta Perbaikan Asrama"


Powered by www.tvone.co.id