Kembangkan Olahraga Di Bumi Intan

07.51 Diposting oleh HERI IRAWAN
Peran Serta Perusahan Swasta Diharapkan
NGABANG- Sukarsih, Sekretaris Umum KONI Provinsi Kalimantan Barat mengatakan bahwa pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Landak harus bersifat mandiri. Ini sesuai diamanahkan dalam Pasal 40 UU RI No. 3 Tahun 2005 yang mana menerangkan bersifat mandiri da tidak terkait dengan kegiatan jabatan structural dan jabatan publik, jo PP No. 16 Tahun 2007 pasal 56 (1).



“Seperti jabatan eselon dan jabatan public Bupati, Wakil Bupati dan anggota DPR,” kata Sukarsih, ketika membacakan sambutan ketua KONI kalbar, H. Usman Jakfar, membuka Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) II Komite Olah Raga Kabupaten Landak tahun 2009 di aula Kantor Bupati Landak, Senin (30/3).
Dikatakannya, dalam menuntaskan masalah bisa dilanjutkan dalam siding komisi, dan yang jelas dari arahan Gubernur Kalbar Cornelis, kita jangan melanggar undang-undang, dan kalau dapat kita tunduk terhadap undang-undang itu, dan dimana kebijakan itu bisa kita ambil. “Tugas utama Kominte Olahraga Kabupaten menurut Pasal 39 UU Ri No. 3 tahun 2005, tentang Sistim Keolahragaan Nasional, adalah membantu Pemda dalam membuat kebijakan daerah dibidang pengelolaan pembinaan dan pembinaan olahraga prestasi,” katanya.
Mengacu apa yang telah diungkapkan Ketua Harian KONI Landak Syahdan Anggoi, di KONI Landak aa 19 Pengkab Cabang Olahraga. Kedepannya, Sukarsih berharap anggota KONI Landak semakin bertambah. “Dalam kita rapat komisi nanti saya dapat informasikan kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Provinsi Kalbar, berdasarkan hasil rakes yang lalu di Jakarta,” katanya.
Selanjutnya mengkoordinasikan induk cabang olahraga prestasi dan organisasi fungsional, seperti Perwosi, maupun DPOC.
Sementara itu Bupati Landak Adrianus menyatakan persoalan yang dihadapi dunia olahraga umumnya tidak lepas dari tiga faktor, misalnya Sumber Daya Manusia (SDM), pelatih dan atlit, pendanaan dan sarana dan prasarana olahraga.
“Persoalan ini menjadi kelasik, karena sejak lama kita masih dihadapkan hal yang sama. Dan kondidi ini diperburuk dengan krisis ekonomi yang berkepanjangan, serta disusul dengan krisis finansial yang berimbas kepada semua pembangunan,” jelas bupati murah senyum ini.
Ia menambahkan, potensi yang terkandung didalam Bumi Intan Landak, sepert hutan, tambang, belum terbukti memberikan kontribusi yang berarti untuk pengembangan dunia olahraga kita.”Kita berharap ada peran serta dari swasta, misalanya perusahaan kebun kelapa sawit PTPN 13, atau perusahana lainnya, untuk bisa membina apakah menyediakan fasilitas atau sebagainya,” harapnya. (wan)


You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "Kembangkan Olahraga Di Bumi Intan"


Powered by www.tvone.co.id